Kali ini, saya akan persempit pembahasan ini ke arah guru yang mengajar di sekolah kita. Coba kita pikir... gimana nasib bangsa ini, kalo nggak ada guru :| sudah pasti, bangsa yang sedikit tertinggal ini, akan semakin tertinggal. Tapi melihat nasib guru di Indonesia saat ini, kita masih harus mengelus dada. Memang, saat ini kesejahteraan guru sudah meningkat dibanding dulu. Tapi, bukankah seharusnya kesejahteraan guru bisa lebih dari saat ini? Seharusnya bisa, karena merekalah yang mencetak orang orang hebat negeri ini. Coba saja pikirkan, orang - orang hebat itu ada karena guru. Tanpa guru, mereka hanya akan menjadi sehebat itu. Oleh karena itu, kita nggak boleh sebel sama guru.
Mungkin emang ada guru yang suka ngasih tugas (bukan mungkin lagi tapi emang banyak :D) ya, mereka melakukan itu supaya kita selalu belajar dan kita tidak bingung untuk memilih apa yang harus kita pelajari. Tapi, menurut saya pribadi, saya lebih suka jika mereka juga mau mengajarkan materi materi pelajaran, dan tidak selalu memberi tugas, hehehe. Guru yang suka memarahi kita? mungkin sebel juga kali ya, kalau kita dimarahin terus. Namun, ambil sisi positifnya. Buktikan ke guru itu jika kita nggak seperti itu, kita bisa lebih baik dari apa yang mereka katakan. Bagi saya, guru yang seperti itu bisa saya jadikan seorang motivator agar kita lebih berkembang. Jangan kira, mereka melakukan itu tanpa sebab, hehehe.
Mungkin, baru itu yang bisa saya tulis kali ini. Semoga bisa bermanfaat untuk kita semua, hehehe.
Guru ibarat kemudi kapal dan murid adalah mesinnya, kemudi kapal akan mengarahkan kemana kapal akan berlayar, sedangkan mesin kapal yang akan menggerakkan kapal itu menuju tujuan yang tepat. -FNF-Selamat hari guru, ibu-bapak guruku :)
0 komentar:
Posting Komentar